Tahun 2020, langkah-langkah pencegahan COVID-19 mulai memengaruhi kehidupan di seluruh Jepang. Namun, bagi seorang warga Tokyo yang penuh semangat, “kenormalan baru” justru membawa peluang yang mengasyikkan. Shinsaku, seorang pegawai kantoran muda, memutuskan untuk bekerja jarak jauh dan pindah ke sebuah kota kecil di pesisir Sanriku, Prefektur Miyagi, tempat ia menyewa rumah kosong milik Momoka, sang pemilik rumah yang masih waspada terhadap orang asing. Dikelilingi keindahan alam Tōhoku yang memukau, Shinsaku menghabiskan hari-harinya memancing dan menemukan pesona lingkungan barunya. Namun, dengan luka dari gempa bumi dan tsunami tahun 2011 yang masih terasa, akankah penduduk lokal yang teritorial dapat menerimanya sebagai bagian dari mereka?

The year is 2020, and measures against COVID-19 are starting to affect life all over Japan. But for one enthusiastic Tokyoite, the ‘new normal’ brings a thrilling opportunity. Young salaryman Shinsaku decides to work remotely and moves to a small town on the Sanriku Coast of Miyagi Prefecture, where he rents an empty house from wary landlord Momoka. Surrounded by the stunning nature of Tōhoku, Shinsaku spends his days fishing and discovering the charm of his new neighbourhood. But as scars from the 2011 earthquake and tsunami remain fresh, can the territorial locals accept him as one of their own?